Kamis, 11 November 2010

Oo...oww...Bundaku Hilang...!!

Jumat pagi yang cerah, alhamdulilah bisa tidur enak setelah perjalanan dinas luar kota..Aku melihat lihat kembali foto album kidz beberapa tahun lalu..jadi teringat satu peristiwa yang buat senyum senyum sendiri...(tapi masih sadar dan normal kok senyum senyum sendirinya..)

Hampir tiap weekend pas kidz masih kecil kecil, saya ajak jalan jalan ke mal bersama pengasuhnya....Seingat saya, waktu itu mal penuh sekali karena masa liburan panjang anak sekolah, lebih banyak pengunjung yang berbelanja..Mumpung banyak diskon, ya udah, sekalian saya cari baju buat kidz, modelnya lucu lucu...

Saya menggandeng tangan Alwan yang masih TK waktu itu, dan Athifa digendong mbaknya...sembari memilih dan memilah baju anak yang tergantung di jejeran rak etalase, saya terus memilih, dan memasukkan ke dalam kantong dan mengumpulkan bon belanjaan..., sambil bergerak maju menerobos terus kerumunan pengunjung mal lainnya.....Dan setelah selesai memilih baju, saya gandeng kembali Alwan untuk melanjutkan "tawaf" keliling shopping....

Keanehan terjadi  ketika mengantri dikasir hendak membayar belanjaan...Kok sepertinya Alwan yang tenang dan nurut digandeng, jadi berontak tangannya hendak melepaskan diri dari genggaman saya...dan astaghfirullaahhh..............ternyata saya  salah gandeng...anak orang lain yang saya gandeng......nah lho...? Masih dalam kebingungan saya tengok kiri dan kanan dan menyapu pandangan saya sekelilingnya mencari Alwan, adiknya juga mbaknya..., nggak ada....!!...Gawat deh......Hilang di Mall..........

Senin, 01 November 2010

"Guru Besar" di Masjid UI : Bu Jenab

Kuterbangun dari tidur nyenyak jam 3 dini hari..., Alhamdulilah bisa menghadap dan curhat kepada NYA hingga Subuh, menyiapkan sarapan dan membangunkan anak anak agar bersiap ke sekolah. Setelah semua beres, rasanya ada panggilan tuk buka laptop dan mengetik blog ini. Kegiatanku kemarin tidak terlalu padat, dimulai dengan menerobos kemacetan pagi tuk rapat di Pertamina Geothermal Energy di Sky Building Thamrin, lalu ketemu klien di Kwitang pas lunch time, dan lanjut menyambangi basecamp kampus UI Salemba, belajar dari  senior di Pasca Sarjana Ilmu Manajemen dan juga sang "Guru Besar" Bu Jenab beserta anak, ponakan dan saudara "keluarga besarnya"..., ditutup dengan kegiatan terakhir mampir ke Bank dan rileks menghilangkan kepenatan di Martha Tillaar Kelapa Gading..

Aku mengenal bu Jenab sang "Guru Besar" ini cukup lama hingga sekarang sudah 15 tahunan, sejak kuliah  meraih gelar M.E. (Magister Ekonomi) di program pasca sarjana UI Salemba, Ilmu Manajemen  (1995-1997). Ia merantau dari kampung asalnya Padang Pariaman ke Jakarta, tinggal di Priok menikah dengan pria yang menyakitinya pergi dengan wanita lain hingga saat ini karena tidak bisa memberikan keturunan.Garis tangan membawanya ke mesjid Arief Rahman Hakim UI (ARH) sebagai salah satu pengurus masjid, melayani jamaah yang singgah untuk sholat, meminjam mukena, menjaga kebersihannya sambil berjualan  minuman dan snack ala kadarnya di emperan beralaskan koran dan kardus bekas.